Bongkar setiap rahasia
Dengan menguasai ilmu analisa nama

Nama dapat dianalisa, Menganalisa nama berarti menganalisa sebuah energi besar yang sangat mempengaruhi suatu kehidupan, mempelajari bagaimana cara menganalisa nama berarti anda mempelajari bagaimana energi itu berpengaruh di dalam kehidupan, ketika anda menguasai ilmu analisa nama itu artinya anda telah menguasai segala yang bersifat deskriptif dan prediktif atas diri dan kehidupan melalui energi yang membentuk sebuah pola di kehidupan itu sendiri. 

Dengan menguasai ilmu ini ‘Rahasia’ kehidupan yang butuh anda ketahui dapat terpampang nyata.

Perhatikan fakta-fakta di bawah ini:

Seorang anak bernama Mulyono karena sering sakit-sakitan maka namanya diganti menjadi Joko Widodo yang sekarang kita kenal sebagai salah satu Presiden Republik Indonesia.

 

Remaja bernama Kusno Sosrodihardjo Ia sering mengalami sakit-sakitan terkena malaria, disentri, dan penyakit lainnya. Ayahnya pun berpikir untuk mengganti nama Kusno menjadi seseorang yang sekarang dikenal sebagai Founding Father, salah satu pendiri Republik Indonesia bernama Soekarno.

Sumber: https://www.kompas.com/regional/read/2021/08/17/094900278/di-balik-cerita-pergantian-nama-kusno-jadi-soekarno

Kemudian kisah singkat orangtua yang ketakutan sang anak mengalami kesusahan akhirnya mengganti nama anaknya dari Ganjar Sungkowo menjadi Ganjar Pranowo yang sekarang dikenal sebagai Gubernur Jawa Tengah dan kandidat calon presiden Republik Indonesia tahun 2024.

Sumber: https://news.solopos.com/profil-capres-ganjar-pranowo-dulu-namanya-sungkowo-1857402

Langgeng Prayoga seorang anak yang juga sering sakit-sakitan hingga akhirnya berganti nama menjadi Farel Prayoga yang kini dikenal sebagai penyanyi cilik yang menyanyikan lagu “Ojo dibanding-bandingke”

Seorang anak SD bernama Dika Angkasaputra merasa namanya terlalu berat hingga ia memutuskan mengannti namanya sendiri menjadi Raditya Dika yang saat ini dikenal sebagai salah satu Founder Stand Up Comedy Indonesia dan juga penulis buku terlaris di Indonesia.

Sumber: https://www.grid.id/read/041625639/merasa-keberatan-nama-sewaktu-kecil-raditya-dika-sempat-protes-minta-ganti-nama-pada-sang-mama

Berikut fakta lain tentang sederetan selebriti yang diketahui pernah merubah namanya:

  • Anya Geraldine: Nur Amalina Hayati
  • Ariel Noah: Nazriel Irham
  • Ariel Tatum: Ariel Dewinta Ayu Sekarini
  • Aura Kasih: Sanny Aura Syahrani
  • Ayu Azhari: Siti Khadijah
  • Ayu Ting ting: Ayu Rosmalina
  • Baim Wong: Muhammad Ibrahim
  • Boy William: William Hartanto
  • Budi Doremi: Syahbudin Syukur
  • Deddy Corbuzier: Deodatus Andreas Deddy Cahyadi Sunjoyo
  • Dewi Perssik: Dewi Muria Agung
  • Dinda Hauw: Nyimas Khodijah Nasthiti Adinda
  • Ian Kasela: Iandhika Mulya Ramadhan
  • Inul Daratista: Ainur Rokhimah
  • Keanu Agl: Muhammad Miftah Huda
  • Memes: Meidiana Maemunah
  • Nia Ramadhani: Prianti Nur Ramadhani
  • Rina Nose: Nurina Permata Putri
  • Sule: Entis Sutisna
  • Syahrini: Rini Fatimah Zaelani
  • Tasya Farasya: Lulu Farassiya
  • Titi Kamal: Kurniati Kamalia
  • Titiek Puspa: Sudarwati
  • Tompi: Teuku Adifitrian
  • Via Vallen: Maulidia Octavia
  • Yuni Shara: Wahyu Setyaning Budi
  • Zaskia Gotik: Surkianih
  • Cita Citata: Cita Rahayu

Fenomena inilah yang menjadi pertanyaan

"Jika banyak orang percaya bahwa Nama bisa terkoneksi dan berpengaruh dengan kondisi kesehatan serta popularitas, Mungkinkah kondisi finansial, karir, jodoh juga bisa dipengaruhi dengan nama?"

Dengan pertanyaan inilah fenomena tersebut menarik perhatian seorang Doktor bernama Immanuel Alexander dan meneliti hubungan antara nama dengan kehidupan manusia si penyandang mama itu sendiri.

Sehingga ia mendapatkan kesimpulan bahwa Nama adalah energi. Setiap nama adalah energi yang berbeda. Bunyi yang dibentuk dan tersusun dalam pola penulisan merupakan suatu rangkaian struktur dalam lapisan lapisan pikiran manusia yang bekerja dalam cara suara dan bentuk. Nama yang tepat untuk seseorang dan negara menghasilkan sinergitas maksimal. Demikianlah nama merupakan energi dasar dan utama dalam kehidupan manusia baik sebagai individu dan kelompok.

Ya, berangkat dari filosofi tersebut, Keilmuan Nama = Energi ini menjadi dititeni atau diteliti dan saat ini bisa anda pelajari.

Nama Adalah Energi

Nama, sebagai energi dasar dan penunjuk arah kehidupan, bukan hanya mempengaruhi pusat kendali di otak, tetapi juga meresap ke setiap sel pikiran dalam tubuh. Ini menciptakan pengaruh yang mendalam pada kehidupan seseorang, hingga pada tingkat fisik.

Prinsip “Nomen est omen” atau “nama adalah tanda yang menunjukkan dirinya sendiri” tercermin dalam nama. Energi dalam nama dapat diukur, meskipun dengan pendekatan yang berbeda daripada mengukur energi di luar nama. Manutiras, sebagai ilmu pengetahuan pikiran, menjadi satu-satunya ilmu pengetahuan yang menyelidiki dan memahami sepenuhnya kekuatan nama.

Kualitas baik suatu nama ditentukan oleh energi dan citra yang terkandung di dalamnya. Nama yang berkualitas baik adalah yang mengandung energi dan citra positif, meskipun keindahan bunyi kata juga dapat menjadi pertimbangan sekunder. Dengan demikian, nama Anda bukan hanya identitas, tetapi juga penentu energi dasar dan arah kehidupan Anda. Menjadikan pemilihan dan penanaman nama sebagai aspek penting dalam mencapai keseimbangan dan keberhasilan hidup.

Nama adalah pengetahuan pertama yang dimiliki manusia

Merujuk pada manuskrip ribuan tahun lalu, yakni kitab suci agama-agama seperti Alkitab dan Al-Qur’an kita dapat mengetahui bahwa Nama adalah salah satu pengetahuan atau ilmu pertama yang dipelajari oleh Manusia.

Nama di Alkitab

“Lalu TUHAN Allah membentuk dari tanah segala binatang hutan dan segala burung di udara. Dibawa-Nyalah semuanya kepada manusia itu untuk melihat, bagaimana ia menamainya; dan seperti nama yang diberikan manusia itu kepada tiap-tiap makhluk yang hidup, demikianlah nanti nama makhluk itu.” 

“Manusia itu memberi nama kepada segala ternak, kepada burung-burung di udara dan kepada segala binatang hutan, tetapi baginya sendiri ia tidak menjumpai penolong yang sepadan dengan dia.”

(Kejadian 2 : 19-20)

Nama di Al-Qur’an

Allah Subhanahu Wa Ta’ala Berfirman yang artinya:

 “Dan Dia ajarkan kepada Adam nama-nama (benda) semuanya, kemudian Dia perlihatkan kepada para malaikat, seraya berfirman, “Sebutkan kepada-Ku nama semua benda ini, jika kalian yang benar!””

“Mereka menjawab, “Mahasuci Engkau, tidak ada yang kami ketahui selain apa yang telah Engkau ajarkan kepada kami. Sungguh, Engkaulah Yang Maha Mengetahui, Mahabijaksana.”

Dia (Allah) berfirman, “Wahai Adam! Beritahukanlah kepada mereka nama-nama itu!” Setelah dia (Adam) menyebutkan nama-namanya, Dia berfirman, “Bukankah telah Aku katakan kepada kalian, bahwa Aku mengetahui rahasia langit dan bumi, dan Aku mengetahui apa yang kalian nyatakan dan apa yang kalian sembunyikan?”

(Q.S Al-Baqarah:31-33)

Berdasarkan rujukan tersebut dapat kita ketahui bahwa Ilmu penamaan ini adalah salah satu ilmu tertua yang dipelajari manusia, namun seiring berjalannya waktu penamaan atau nama itu sendiri hanya dianggap sebagai sebuah kata-kata sehingga luput dari perhatian manusia. Bahkan salah seorang pujangga, dramawan, dan pemain sandiwara termasyur berkebangsaan Inggris bernama William Shakespeare mempertanyakan “What’s in a Name?” atau “Apalah arti sebuah nama?” .

Nama bukan sekadar serangkaian huruf yang diucapkan, melainkan sebuah entitas yang mengandung citra dan harapan. Citra dalam sebuah nama tidak selalu seragam, bahkan bisa sangat berbeda, karena setiap kata memiliki citra yang disepakati oleh suatu kelompok atau budaya.

Dalam esensi, nama tidak hanya identifikasi verbal, tetapi juga mengandung energi. Saat sebuah objek diberi nama, energi laten nya diaktifkan, memberikan identitas dan kekuatan pada objek tersebut. Kekuatan ini melebihi esensi fisik objek yang dinamai.

Pemberian nama tidak hanya mempengaruhi pikiran sadar, tetapi juga mencapai lima lapisan pikiran, mulai dari yang paling luar hingga yang paling dalam. Proses ini terutama berlangsung selama masa awal kehidupan, dan setelahnya, membutuhkan upaya sadar untuk menanamkan nama baru di seluruh lima lapisan pikiran.

Nama berpengaruh di dalam 5 lapisan pikiran

Lapisan Pikiran

Pada saat manusia diberi nama, nama tersebut ditanamkan di lima lapisan pikiran yang dalam. Disiplin ilmu pengetahuan metafisika disebut secara urut dari permukaan luar hingga dalam;

  • Conscious
  • Subconscious
  • Supramental
  • Subliminal
  • Subtle Causal

Nama dengan mudah ditanamkan di lima lapisan pikiran ini pada masa awal kehidupan hingga usia 12 tahun. Setelah masa pertumbuhan emas ini berakhir, diperlukan usaha mandiri untuk menanamkan nama baru ke seluruh lima lapisan pikiran.

Apa yang akan anda pelajari dalam kursus ini?

Apa yang akan anda dapatkan jika mengikuti Kursus ini?

Mengapa anda harus mengikuti kursus Analisa Nama ini?

Mewujudkan kesuksesan sebenarnya mudah hanya jika Anda memiliki semua persyaratannya. Nama berstruktur tepat adalah satu dari sekian persyaratan mewujudkan sukses. Tanpa nama berstruktur tepat maka sangat sulit mewujudkan kesuksesan, apalagi mempertahankan sukses yang sempat diraih. Nama adalah satu persyaratan paling penting dari semua persyaratan dalam mewujudkan kesuksesan.

Jika anda merasa hidup anda tidak juga sukses anda dapat merubah struktur nama anda atau kuasailah ilmu ini agar anda dapat merubah itu secara mandiri.

Kuasai ilmu ini sekarang!

Dapatkan segala pengetahuan dan akses ke software eksklusif sekarang!

29.900.000

Rp 7.300.000

(Berlaku selamanya dan mendapatkan update keilmuan)

Klik Disini Untuk Daftar

Tanya Jawab Seputar Kursus Analisa Nama

Sebelum bertanya langsung ada baiknya anda membaca terlebih dahulu Tanya Jawab yang ada disini.

Saat anda mengikuti kursus analisa nama ini, anda akan diberikan dokumen full teks melalui email yang dapat anda cetak menjadi lembaran serta panduan manual yang dapat anda pelajari dan anda baca, terdapat puluhan materi di dalam panduan tersebut.

Anda akan diberikan dokumen berupa mata pelajaran Analisa nama yang terdiri dari puluhan materi. Dimana anda akan mempelajari materi dari mulai fundamental hingga teknis perhitungan. Saran kami adalah pelajari perlahan, minimal 1 materi perhari, diulang-ulang agar anda mudah mengerti dan memahami substansi dari keilmuan ini.

Software diberikan langsung setelah anda melakukan pembayaran! Software juga dapat anda gunakan sebagai alat bantu untuk menguasai ilmu analisa nama ini selama anda dalam proses belajar.

Ini tergantung dari tingkat pemahaman dan literasi anda. Bisa 1 bulan atau bahkan bisa dalam sehari, tergantung dari pemahaman dan literasi anda dalam menyerap materi dan pelajaran karena yang akan kami berikan adalah dokumen full teks. Namun tetap, kami menyarankan agar anda mempelajarinya secara perlahan agar substansi dari keilmuan ini dapat anda pahami.

Jika anda kebingungan dan merasa tidak bisa-bisa untuk menguasai materi, saran kami adalah anda kumpulkan setiap pertanyaan yang ingin anda tanyakan ketika mengalami kebingungan atau kebuntuan, kemudian tanyakan melalui email atau whatsapp.

Klik Disini Untuk Daftar